Yulia Amira Blogs !!

Sistem Penunjukan Ukuran Berdasarkan Standar ISO

Sistem Penunjukan Ukuran Berdasarkan Standar ISO - Selamat datang di blog Yulia Amira !!, Info kali ini adalah tentang Sistem Penunjukan Ukuran Berdasarkan Standar ISO !! Semoga tulisan singkat dengan kategori AutoCAD !! Materi Kuliah !! Mesin !! ini bermanfaat bagi anda yang membutuhkan. Dan untuk anda yang baru berkunjung kenal dengan blog sederhana ini, Jangan lupa ikut menyebarluaskan postingan bertema Sistem Penunjukan Ukuran Berdasarkan Standar ISO ini ke social media anda, Semoga rezeki berlimpah ikut di permudahkan sang khalik yang maha kuasa, Selengkapnya lansung lihat infonya dibawah -->


Penunjukan Ukuran

Merupakan syarat penting untuk melengkapi gambar teknik yaitu :

  • Mencatat/menulis semua ukuran yang diperlukan untuk membuat potongan benda kerja.
  • Jangan menulis nilai ukur terlalu banyak, yang tidak perlu atau tidak masuk akal.
  • Cara penulisan ukuran yang benar.

Dalam penunjukan ukuran perlu diperhatikan :

  • Bentuk-bentuk pokok
  • Bagaimana kita mengukur saat mengerjakan dengan mesin atau perkakas lain.
  • Menetapkan ukuran yang perlu.

Prinsip - Prinsip

  1. Ukuran yang dibuat harus jelas, sederhana dan mudah dibaca.
  2. Penunjukan ukuran harus diletakan pada pandangan depan (pandang utama) suatu benda dan menyatakan semua bagian dari suatu konstruksi benda.
  3. Jika memungkinkan, semua ukuran diletakan di luar garis benda.
  4. Functional Dimentions (F) / ukuran yang berfungsi : yaitu ukuran yang mempunyai fungsi untuk pertimbangan pemasangan (assembly).
  5. Non-Functionals (NF) : yaitu ukuran yang tidak mempunyai fungsi dalam pemasangan (assembly).
  6. Auxilary Dimentions (Aux) : yaitu ukuran bantu yang diberikan tanpa toleransi, hanya sebagai informasi.

Ukuran dan Lokasi

 Aturan Dasar

Aturan dasar pemberian ukuran :
-  Bentuk Ukuran :
Proses definisi suatu ukuran, lokasi dan komponen geometris pada gambar teknik atau gambar lainnya.
-  Terdapat 2 type bentuk ukuran yang dipergunakan :
1.  Dimensi Ukuran
Ukuran dari komponen geometris dari suatu bagian (Diameter silinder atau lebar sebuah lingkaran/lubang).
2.  Dimensi Lokasi
Penempatan semua komponen geometris yang mempunyai hubungan satu sama lainnya (jarak antara bagian tepi dan pusat suatu lingkaran/lubang.

Ukuran dan Lokasi

Pembuatan Penujukkan Ukuran

Pembuatan Penunjukkan Ukuran

Keterangan :
a. Kelebihan garis batas ukuran ± 1-2 mm
b. Ekor panah ± 2 mm
c. Tinggi angka ukuran ± 3,5 mm
d. Jarak angka ukuran dari garis ukuran ± 1 mm
e. Jarak garis ukuran terhadap garis benda ± 10 mm
f. Jarak antara tiap-tiap garis ukuran ± 10 mm (bila ruang gambar tidak memungkinkan dapat dikurangi, asal serasi)
g. Ukuran yang tidak mungking dibuat anak panah dapat diganti dengan titik atau garis miring.

Letak Ukuran

Semua angka ukuran harus diletakkan diatas garis ukuran/penunjukkan.
  • Ukuran horizontal terletak diatas garis ukuran
  • Ukuran vertikal terletak disebelah kiri garis ukuran (caranya dengan memutar kertas gambar 90⁰ searah jarum jam)

Letak Ukuran

Letak Ukuran

  • Angka-angka ukur yang tidak horizontal atau vertikal, harus ditulis sesuai garis ukurannya
  • Penulis ukuran sudut ditulis sesuai garis busurnya.

Letak Ukuran

Garis Bantu, Tanda Panah, Huruf/Angka

  • Garis batu → garis tipis
  • Gambar kepala panah digambar pada garis pembantu dan besarnya disesuaikan dengan tebal garis benda
  • Angka/Huruf ukuran diletakkan ditengah-tengah garis penunjukkan ukuran, besarnya disesuaikan dengan gambar benda
  • Jika mungkin, garis penunjukkan ukuran jangan sampai memotong garis bantu
  • Ukuran lebih panjang diletakkan semakin menjauh gambar benda

Garis Bantu, Tanda Panah, Huruf/Angka

 Ukuran Pembantu

Hanya sekedar membantu untuk lebih menjelaskan ukuran yang berfungsi, tanpa ukuran inipun, pembuatan benda sudah dapat dilaksanakan, oleh karena itu ukuran ini ''tidak harus'' dibuat. Bila diberikan, penulisannya harus didalam "tanda kurung".

Ukuran Pembantu

Penambahan Huruf dan Simbol

Penambahan Huruf dan Simbol

Penambahan Huruf dan Simbol

Penambahan Huruf dan Simbol

Keterangan :
a. Simbol ⌀  =  Penampang bagian berbentuk bulat
b. Simbol ⎕  =  Penampang bagian berbentuk bujursangkar (bila bentuk penampang sudah jelas bulat/bujursangkar maka simbol ⌀ dan ⎕ tidak boleh digambar
c. Simbol  ⎽⎽  =  Dibawah angka ukuran menunjukkan bagian tersebut digambarkan lebih panjang (karena kesalahan penggambaran), tetapi cara ini sedapat mungkin dihindari.

Jarak Lingkaran

Penunjukkan ukuran jarak lingkaran ditentukan dari titik pusat lingkaran, bukan dari sisi lingkaran.

Jarak Lingkaran

Jarak Lingkaran

Jarak Lingkaran

Ujung-ujung yang melengkung

Untuk mendapatkan "Garis Batas Ukuran" pada ujung-ujung yang melengkung tersebut, tarik lurus garis pembantu.

Ujung-Ujung Yang Melengkung

Radius / Jari-jari

Radius / Jari-jari
Penunjukkan ukuran Radius / Jari-jari :
- Bila pusat busur/radius berada diluar ruang yang tersedia, garis ukur dapat diperpendek / dipotong (dalam hal ini letak titik pusat tidak diperlukan).
- Tanda Panah harus :
  • Menyentuh lengkungan tsb.
  • Garis ukur sampai/melewati titk pusat lingkaran.
  • Ukuran harus disertai dengan huruf R (Radius/Jari-jari).
  • Lengkungan berupa bola, angka ukuran disertai keterangan "Bola" dan "Simbol Diameter"

Radius dan Diameter Bola

Radius dan Diameter Bola

Pengulangan Ukuran

Untuk menghindari pengulangan ukuran yang sama dapat dipergunakan tabel (catatan)

Pengulangan Ukuran

Tali Busur, Busur dan Sudut

Tali Busur, Busur dan Sudut

Sudut


Benda Simetris

  • Penunjukkan benda simetris dengan menambahkan tanda simetris
  • Ukuran dari bagian yang simetris digambar dengan garis sumbu yang sama.

Susunan Ukuran

1. Ukuran Paralel
Cara pemberian ukuran ini, yang lebih dipentingkan adalah ukuran-ukuran untuk tiap elemen terhadap suatu garis referensi atau titik dasar.

Ukuran Paralel

Ukuran Berantai

2. Ukuran Berantai
Cara pemberian ukuran ini dipakai bila jarak antara setiap elemen harus lebih diperhatikan.


Ukuran Kombinasi

3. Ukuran Kombinasi
Mengingat berbagai variasi kepentingan, maka pada prakteknya cara inilah yang paling bayak dipergunakan.

Ukuran Kombinasi

Ukuran dengan Koordinat

3. Ukuran dengan Koordinat
Dalam hal-hal tertentu, penggunaan tabel yang menentukan koordinat sekelompok titik pusat lebih menguntungkan.

Ukuran dengan Koordinat

Ukuran berjarak sama

Pemberian ukuran untuk bagian benda yang berjarak sama dapat disederhanakan.

Ukuran berjarak sama

Ukuran Letak Lubang Terhadap Bidang Referensi

Ukuran Letak Lubang Terhadap Bidang Referensi

Sekian dari saya artikel tentang Sistem Penunjukan Ukuran Bedasarkan Standar ISO, kurang lebih nya saya mohon maaf, terimakasih telah membacanya.



    Demikianlah Artikel Sistem Penunjukan Ukuran Berdasarkan Standar ISO, Semoga dengan adanya artikel singkat seperti Informasi postingan Sistem Penunjukan Ukuran Berdasarkan Standar ISO ini, Anda benar benar sudah menemukan artikel yang sedang anda butuhkan Sekarang. Jangan lupa untuk menyebarluaskan informasi Sistem Penunjukan Ukuran Berdasarkan Standar ISO ini untuk orang orang terdekat anda, Bagikan infonya melalui fasilitas layanan Share Facebook maupun Twitter yang tersedia di situs ini.
    Back To Top
    close